JMDN logo

Italia Tawarkan Beasiswa Magister Kopi untuk Lulusan Universitas Jember

📍 Daerah
4 Juni 2025
3 views
Italia Tawarkan Beasiswa Magister Kopi untuk Lulusan Universitas Jember

Jember - 


Peluang emas bagi para lulusan Universitas Jember (UNEJ) datang dari negeri pizza, Italia. University of Udine menawarkan program beasiswa Magister (Master’s Degree) dalam bidang Coffee Economics and Sciences, program spesialisasi yang mendalami aspek ekonomi, sains, hingga keberlanjutan dalam industri kopi.


Program ini terbuka untuk lulusan dari berbagai fakultas, tidak hanya dari rumpun pertanian. Hal ini disampaikan oleh Prof. Soni Sisbudi Harsono, Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian UNEJ, usai menghadiri forum internasional bertajuk “Brewing The Future: Innovation and Sustainability for Indonesian Coffee” yang digelar di Kedutaan Besar Italia di Jakarta, akhir Mei lalu.


“Kesempatan ini tidak hanya untuk lulusan Fakultas Pertanian atau Teknologi Pertanian, tetapi juga terbuka bagi lulusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Fakultas Ilmu Budaya. Kajian kopi kini tidak hanya soal budidaya, tetapi juga mencakup ekonomi, sosial, dan budaya yang saling terkait,” terang Prof. Soni, Rabu (4/6).


Beasiswa ini disponsori oleh Illy Caffe, produsen kopi ternama asal Italia yang juga menjadi salah satu penggagas kerja sama internasional dalam bidang riset dan pendidikan kopi. Selain University of Udine, hadir pula akademisi dari University of Trieste. Forum ini dibuka langsung oleh Duta Besar Italia untuk Indonesia, HE. Roberto Colamine, dan Atase Pendidikan Prof. Roberto Carniel.


Dalam kesempatan itu, Prof. Soni menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia yang mempresentasikan risetnya berjudul “Towards Sustainable Coffee Production in Indonesia: Challenges, Innovations, and Future Pathways.” Penelitian tersebut menyoroti kondisi aktual perkebunan kopi rakyat di kawasan pegunungan Ijen dan Raung, Bondowoso.


“Hasil panen kopi menurun drastis. Dulu satu hektare bisa menghasilkan satu setengah ton, sekarang hanya sekitar 950 kilogram. Ini disebabkan oleh faktor perubahan iklim, usia pohon kopi yang tua, dan kurangnya minat generasi muda melanjutkan usaha tani kopi,” paparnya.


Sebagai tindak lanjut, peneliti dari Italia berencana mengunjungi kampus UNEJ dalam waktu dekat untuk menjajaki potensi kerja sama riset lanjutan. Kedutaan Besar Italia juga menyatakan komitmennya menjalin kemitraan strategis dengan UNEJ dalam bidang pengembangan kopi berkelanjutan.


“Ini bukti bahwa kiprah dan kapasitas riset kita diakui di tingkat internasional. Harapannya, kolaborasi ini bisa memperkuat posisi Indonesia dalam peta riset kopi dunia,” tutup Prof. Soni.( jmdn/ bbg)

Berita Populer

Berita Populer